KECAMATANPRAGAAN.COM, PRAGAAN – Jelang Hari Natal dan Tahun baru 2024, Kapolsek Prenduan Miftahul Rahman dalam rapat bersama Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) dan Asosiasi Kepala Desa (AKD) Pragaan mengimbau masyarakat terutama kaum muda untuk tidak melakukan empat hal yaitu balap liar, minuman keras, knalpot blong, dan bakar petasan.
“Jangan lakukan ini di moment Nataru, balap liar, miras dan bakar petasan,” ungkapnya tegas didepan forum rapat di pendopo kecamatan Pragaan, Jumat sore (22/12/2023).
Kapolsek meminta Ketua dan Pengurus AKD agar mengimbau warganya tidak melakukan hal tersebut.
“Kami sosialisasikan duluan, agar tak kaget jika kami tiba tiba lakukan tindakan hukum,” jelasnya.
Koordinasi pengamanan jelang Nataru menurutnya perlu dilakukan untuk mengamankan obyek vital seperti tempat wisata yang ada di desa Kaduara Timur.
“Nanti pengamanan obyek vital kami libatkan Forpimka, Polsek, Koramil, Satpol PP dan Linmas dua desa Sendang dan Kaduara Timur. Mengingat titik vital utama di desa paling barat tersebut,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua AKD Pragaan H Imam Mahdi menyampaikan terima kasih kepada Kapolsek dan Danramil yang sudah berkomitmen untuk mengamankan kegiatan masyarakat jelang natal dan tahun baru.
“Terima kasih kesiapan komitmen pengamanannya, terutama untuk wisata air belerang Misgilome yang biasanya dijadikan obyek wisata oleh warga masyarakat,” jelasnya.
Sementara untuk antisipasi kenakalan remaja jelang tahun baru pihak AKD juga akan melakukan langkah persuasif mendekati anak anak muda agar tidak melakukan aksi kenakalan remaja seperti minum minuman keras dan trek trekan.
Sementara Danramil Pragaan Abdul Salam juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung sepenuhnya pengamanan terutama di hari natal dan tahun baru.
“Ada baiknya melibatkan nakes, terutama yang ada di wilayah Kaduara Timur. Perlu antisipasi teknis pengamanan di area pemandian,” sarannya kepada pengelola Taman Misgilome yang juga ikut rapat.
Utsman Pengurus BUMDES Pengelola Taman Pemandian Misgilome Kaduara Timur mengatakan bahwa pihaknya sudah berusaha meningkatkan pelayanan dan pengamanan pada pengunjung yang hadir di area wisata Misgilome.
Sementara itu, Penjabat Kepala Desa Sendang Masrawi yang juga hadir meminta kalau ada pos penjagaan nataru nantinya ditempatkan di wilayah Sendang.
Menjawab itu semua, Kapolsek Prenduan Miftahul Rahman mengatakan bahwa keamanan itu bukan hanya domain kepolisian tapi juga kewajiban kita semua.
“Mari kita rapatkan barisan, kita bersama akan lakukan pengamanan yang personalianya dari Polsek, Koramil, Linmas, Satpol PP dan pegawai kecamatan.” Ungkapnya. (Zbr)
