KIMKARYAMAKMUR.COM, PRAGAAN –Hadir pada kegiatan Rapat Koordinasi KIM dan Karang Taruna di Kecamatan Pragaan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sumenep Ferdiansyah Tetrajaya, SH. Beliau menyinggung keterbukaan Informasi Publik yang dibuka bagi warga negara harus berlandaskan etika informasi.
Kecanggihan teknologi saat ini, jelasnya terkadang mengalahkan kodrati manusia, seakan mengalahkan etika luhur yang ditanamkan bapak ibu kita.
“Contoh, begitu ada kecelakaan, kita lari bukan untuk menolong korban, tapi lari mengambil gambar kecelakaan untuk diviralkan,” ungkapnya di hadapan Ketua KIM, Ketua Karang Taruna dan Kepala Desa Se Kecamatan Pragaan, Kamis (21/09/2023).
Padahal ada Undang Undang dan peraturan yang mengatur setiap tindakan warga negara. Kalau ada keluarga korban tidak terima dengan informasi gambar tersebut maka yang men share pertama kali bisa kena jeratan hukum.
“Niatnya bagus tapi caranya salah. Di era digital banyak platform media sosial yang bisa kita manfaatkan, tapi jangan digunakan dengan cara yang salah,” jelasnya lagi mengingatkan.
Bahkan saat ini orang tak perlu keluar rumah untuk berbuat kejahatan, dari dalam kamarpun saat ini kita bisa membully dan mencaci maki orang lain dengan cuitan di medsos. Beliau mengingatkan agar penggunaan HP digunakan secara bijak, karena penggunaan alat elektronik ini sejatinya berjejak.
“Setiap rekaman digital kita seolah terhapus, tapi sesungguhnya semua berjejak. Hal seperti inilah yang mengharuskan KIM hadir dan memberi pencerdasan agar warga menyampaikan informasi secara bijak.” Ungkapnya lagi. (Zbr/Zy).