KIMKARYAMAKMUR.COM, Pragaan – Kuliti hal paling mendasar yang menyebabkan kemiskinan ekstrem di wilayah Pragaan, hari ini Kamis (22/2/2022) Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep mengunjungi Kantor Kecamatan Pragaan guna bertemu Forum Pimpinan Kecamatan, Puskesmas dan Kepala Desa lokus kemiskinan ekstrem di kecamatan Pragaan.
Ketua Baznas Sumenep M. Syukri dalam penjelasannya mengatakan bahwa Kemiskinan Ekstrem adalah kondisi ketidakmampuan dalam memenuhi kebutuhan dasar, termasuk makanan, air minum bersih, fasilitas sanitasi, kesehatan, tempat tinggal, pendidikan, dan informasi.
“Jumlah masyarakat miskin masih tinggi, karenanya maka jumlah anak yatim dan faqir miskin, duafa yang ada di desa perlu jelas datanya, agar mudah menanganinya dengan program Baznas,” ujarnya.
Pihaknya berjanji akan melakukan gerakan pengembangan ekonomi, usaha ekonomi produktif pada mustahik.
“Tujuan kami mengumpulkan informasi mengapa terjadi kemiskinan ekstrem, kami ingin memetakan SDM dan SDA, serta merumuskan program interpensi untuk menyelesaikan kemiskinan ekstrem tersebut,” jelasnya.
Beliau mengurai langkah yang akan dilakukan mulai pertemuan koordinasi dengan kecamatan dan desa, terus minta data mustahik.
“Data itu akan kami akan verifikasi oleh tim independen untuk memverifikasi data mustahik, lalu akan ada pendampingan dan pengawalan program, ada monetoring dan evaluasi pada bulan kelima,” jelasnya.
Bulan keenam target gerakan Baznas akan melakukan evaluasi secara menyeluruh apakah gerakan Baznas berkait kemiskinan ekstrem ini sesuai rencana apa belum.
“Pada akhirnya kita ingin pastikan bahwa gerakan Baznas pada kemiskinan ekstrem ini punya dampak positif dalam menurunkan kemiskinan ekstrem di desa, yang berbuah perubahan dan kesejahteraan tentu saja’.” Jelasnya. (Zbr/Hb).