KIMKARYAMAKMUR.COM, Pragaan Laok – Menggetarkan, hasil Grebek Vaksinasi Kampung di desa Pragaan Laok Kecamatan Pragaan hari ini Selasa (18/01/2022) mencapai angka fantastik yaitu 2144 orang.
Vaksinasi dilakukan di 18 titik dan 6 dusun menyasar kepada semua kelompok usia baik yang lansia, remaja, usia sekolah dan elemen lainnya.
Kepala Desa Pragaan Laok H. Imam Mahdi mengatakan bahwa raihan yang menggembirakan ini tidak terlepas dari dukungan dan upaya bersama dari seluruh kekuatan, terutama dari kekuatan empat pilar yakni Camat Pragaan, Danramil Pragaan, Kapolsek Prenduan dan terutama para nakes dibawah kendali Puskesmas Pragaan. Serta tentu saja para perangkat desa dan kader posyandu yang mendampingi.
“Kepada semua pihak yang terlibat, kami sampaikan terima kasih. Kami tak dapat membalas apa-apa kecuali jazakumullahu jhairan katsira. Ini semua ikhtiar untuk mengakhiri pandemi,” tuturnya kepada KIM Karya Makmur.
Kepala Puskesmas Pragaan H. Abd. Azis juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Grebek Kampung Vaksinasi di Pragaan Laok sehingga bisa berjalan dengan baik dan capaiannya sangat siginifikan.
“Hubungan timbal balik desa dan Kecamatan ini telah melahirkan perolehan yang memuaskan,” jelasnya.
Camat Pragaan Heru Cahyono juga memuji kerja keras para nakes, TNI/Polri dan perangkat desa serta para kader yang terlibat.
“Makin lapang jalan terang di depan kita untuk sampai pada angka herd immunity yaitu 70 persen dari penduduk di Pragaan.” tambahnya.
Namun beliau ingatkan bahwa meski jumlah populasi yang mendapatkan vaksinasi Covid-19 terus meningkat, beliau tetap ingatkan bahwa ancaman penularan Covid-19 masih terus mengintai di sekitar kita
“Vaksinasi harus terus berjalan untuk mempercepat tercapainya herd population (kekebalan populasi). Tetap patuhi protokol kesehatan 5 M dalam kehidupan sehari-hari untuk memberikan perlindungan yang optimal,” jelasnya.
Berkaitan fungsi vaksinasi, Kapolsek Prenduan AKP. Achmad Supriyadi, SH. MH. juga menambahkan bahwa sistem kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit memang bisa terbentuk secara alami saat seseorang terinfeksi virus atau bakteri. Namun, infeksi virus Corona memiliki risiko kematian dan daya tular yang tinggi sehingga perlu vaksinasi.
“Karena itu, diperlukan cara lain untuk membentuk sistem kekebalan tubuh, yaitu vaksinasi yang disuntikkan bagi warga. Makin banyak warga bervaksin makin kuat ikatan kelompok guna membentuk kekebalan populasi,” ungkapnya.
Danramil Pragaan Handy Tri juga menyebut bahwa gencarnya grebek vaksinasi di lakukan di Pragaan untuk melindungi dan memperkuat sistem kesehatan masyarakat secara menyeluruh.
“Juga untuk menjaga produktivitas kerja masyarakat, dan mengurangi dampak sosial dan ekonomi masyarakat. Kita harus segera bangkit.” Ungkapnya. (Zbr/Hb).
