KIMKARYAMAKMUR.COM – Setelah melakukan Sertijab (Serah Terima Jabatan) tempo hari, kini sah warga Pragaan memiliki Kapolsek baru namanya Miftahol Rahman, SH, MH. Nama panggilannya Iif.
Pemuda yang dipuji warganet Pragaan sebagai pribadi yang responsif dan sigap ini tampak gagah dan ganteng dan ternyata masih muda, usianya baru menginjak 38 tahun, lahir di Sumenep, 15 Juli 1985. Saat ini dia tinggal di Jalan Aditya Blok D Nomor 15 Desa Kolor Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep.
Pribadi yang punya hobi olahraga volly ini menempuh pendidikan akhir Sarjana Strata 2 di Universitas Wiraraja Sumenep. Sebelumnya pendidikan yang dilaluinya SETUKPA (Sekolah Pembentukan Perwira) Tahun 2018. Selain itu dia juga membekali dirinya dengan ilmu advokasi dengan mengikuti Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA).
Lelaki murah senyum, humanis dan tegas ini berkomitmen untuk selalu memantau kondusifitas wilayah hukum Polsek Pragaan serta akan selalu bersosialisasi dengan masyarakat Pragaan.
“Warga Pragaan masyarakatnya penuh kekeluargaan. Ini modal untuk bersama sama menjaga keamanan dan ketertiban. Tentu bersama pilar kekuatan yang lain,” ungkapnya penuh senyum.
Pangkat yang disandangnya saat ini IPTU (Inspektur Polisi Satu) yang merupakan perwira pertama tingkat dua di Kepolisian Republik Indonesia.
Ditanya soal pengalaman pekerjaan, lelaki yang sudah kawin dan dikaruniai anak 1 (satu) ini memulai karirnya sebagai
Ps. Kanit Reskrim Polsek Saronggi Tahun 2014, kemudian menjadi Plt. Kasi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sumenep Tahun 2017, lalu tahun 2018 ditugaskan sebagai Kanit Dalmas (Pengendalian Massa) Polres Sumenep yang biasanya ditugaskan untuk mengendalikan atau menghadapi massa pengunjuk rasa.
“Saya juga pernah ditugas sebagai Kanit Pidter (Pidana Tertentu) SAT Reskrim Polres Sumenep Tahun 2018,” jelasnya kepada KIM Karya Makmur.
Pihaknya juga mengaku pernah ditempatkan sebagai Kanit OBVIT (Obyek Vital) Polres Sumenep Tahun 2019, lalu dipindah ke tempat lain duduk pada jabatan Kanit Reskrim (Reserse Kriminal) di Polsek Pasongsongan tahun 2019, sebuah tugas yang biasanya didedikasikan untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan Tindak Pidana (TP).
“Tahun 2020 saya diberi amanah sebagai Kapolsek Kangayan, dan sekarang lalu diminta untuk mendampingi warga Pragaan sebagai Kapolsek. Mohon doanya kepada semua alim ulama, tokoh masyarakat dan warga Pragaan semoga saya bisa amanah dengan tugas,” pintanya pada warga Pragaan.
Saat reporter KIM Karya Makmur menanyakan kesan dan pesan apa yang dirasakan begitu menginjakkan kakinya di Pragaan, dia mengatakan bahwa Pragaan adalah daerah yang aman, banyak tokoh agama.
“Alhamdulillah, Kecamatan pragaan menurut saya kecamatan yang adem ayem dan bagus, banyak tokoh agama dan pondok pesantren. Semua adalah kekuatan bagi saya untuk menjalankan tugas dengan penuh persaudaraan,” jelasnya.
Komitmen yang terbangun dalam jiwanya begitu sampai di Pragaan, lanjutnya, ingin menciptakan wilayah Pragaan yang aman, kondusif, responsif, cepat dan tanggap.
“Respon cepat dan tanggap dengan berbagai potensi dan masalah yang kita hadapi. Tentu dengan dukungan potensi kelembagaan dan kekuatan kecamatan dan desa insya Allah kita akan mampu melaksanakan tugas dengan baik,” inginnya.
Dari sejak awal menjabat beliau memahami bahwa tugas Kapolsek berat dalam membina, mengatur dan mengendalikan satuan organisasi Polsek. Namun dengan semangat dan kebersamaan dengan semua sektor dan warga masyarakat, yakin semua akan mampu dilalui dengan baik.
“Tugas Polsek sejatinya berat, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberi perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, serta tugas-tugas lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” Jelasnya.
Kapolsek Miftahol bertekad akan terus meningkatkan pelayanan yang cepat dan responsif itu demi mencegah tindak kriminalitas dan menciptakan rasa aman dan nyaman.
“Kami berusaha untuk bertindak cepat, selalu mendukung program pemerintah serta menghadirkan rasa aman di tengah-tengah masyarakat,” ungkapnya. (Zbr).