KIMKARYAMAKMUR.COM, Sentol Daya – Seluruh aset yang dimiliki oleh pemerintah desa perlu diinventarisir dengan harapan agar bisa dikelola dan dirawat oleh generasi penerus. Tidak hanya itu, aset tersebut diharapkan pula dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kesejahteraan masyarakat.
Demikian pesan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sentol Daya, Nawari, pada rapat bersama aparat pemerintah desa di balai desa setempat Rabu (31/5/2023). Ia juga menegaskan bahwa sudah saatnya pemerintah desa melakukan inventarisasi aset.
“Sudah saatnya pemerintah Desa Sentol Daya melakukan inventarisasi terhadap aset-aset desa, baik aset bergerak maupun tidak bergerak. seperti halnya tanah percaton, alat mesin pertanian, pamsimas, gudang garam dan yang lain,” ujarnya.
Setelah semua aset terinventarisir, tambahnya, nanti akan mempermudah pemerintah desa untuk mengelola dan merawatnya. Dengan demikian aset desa tidak akan hilang begitu saja seiring bergantinya generasi.
“Selain itu, lewat kesempatan ini kami juga mengusulkan kepada pemerintah desa untuk membentuk Karang Taruna serta mengalokasikan dana sosial untuk mahasiswa kurang mampu. Hal ini penting agar generasi muda kita menjadi pribadi yang terampil dan terdidik,” tambah alumnus STKIP PGRI Jember ini.
Atas usulan tersebut, Pj. Kepala Desa Sentol Daya, Musahwi, menyampaikan apresiasi positif. Menurutnya, inventarisasi aset desa sudah seharusnya dilakukan agar apa yang telah dimiliki dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh generasi yang akan datang.
“Sungguh sangat disayangkan apabila aset yang dimiliki desa hilang begitu saja atau jatuh ke tangan oknum yang tidak bertanggung jawab. Kami beserta seluruh perangkat desa akan berusaha untuk merealisasikan usulan dari BPD ini,” ucapnya. (Ilur/Hb).
