KIMKARYAMAKMUR.COM, Pragaan Laok – Capaian vaksinasi di Kecamatan Pragaan yang sudah hampir mendekati angka 70 persen semakin memompa semangat kekuatan empat pilar di kecamatan Pragaan turun langsung mengawal gerakan vaksinasi. Hari ini Selasa (18/01/2022) empat pilar kawal langsung grebek vaksinasi di desa Pragaan Laok Kecamatan Pragaan yang akan menyasar 18 titik dan 6 dusun.
Sejak jam 07.00 Wib empat pilar dan para petugas nakes serta perangkat desa sudah berkumpul di balai desa melakukan apel pagi dan mengecek kesiapan para petugas.
Kepala Puskesmas Pragaan H. Abdul Azis mengatakan bahwa vaksinasi penting dalam penanganan pandemi karena berdasarkan data Kemenkes, sekitar 94 persen kasus kematian akibat Covid-19 di rumah sakit terjadi pada pasien yang belum divaksin.
“Pengebalan tubuh dari ancaman virus Covid-19 yang utama dengan vaksinasi. Sebelum mencapai persentase herd immunity kita masih pakai masker” ujarnya.
Pihaknya juga rajin deteksi testing dan tracing yang merupakan salah satu tulang punggung untuk mempercepat penanganan pandemi.
Sementara Kades Pragaan Laok H. Imam Mahdi menyebut perlunya melindungi warga dengan vaksinasi.
‘Kami ingin segera warga terlindungi, apalagi menghadapi varian baru Omicron,” tuturnya.
Sementara Kapolsek Prenduan AKP. Achmad Supriyadi, SH. MH. mengatakan gerakan grebek vaksinasi di kampung terdalam penting untuk melindungi dan menyelamatkan masyarakat agar segera beraktifitas dengan aman. Untuk mencapai itu, pihaknya selalu bersinergi dengan TNI dan Pemerintah Desa untuk percepatan vaksinasi.
“Terutama di desa yang masih rendah capaian vaksinasinya kami harus punya perhatian khusus,” tambahnya.
Camat Pragan juga berkometmen agar vaksinasi di Pragaan segera capai 70 persen.
“Grebek ini salah satu upaya mencapai herd immunity 70% dari total wajib vaksin di Pragaan Laok. Kita sudah mendekati angka itu, tinggal sedikit lagi,” ungkapnya.
Danramil Pragaan Handy Tri Prawono mengatakan bahwa seluruh kekuatan elemen harus dikuatkan dan dimobilisasi untuk satu gerakan.
“Vaksinasi tak hanya diserahkan kepada nakes, kami harus concern serta totalitas dalam mengawal grebek kampung vaksinasi ini. Bahkan harus turun langsung ke lapangan,” ucapnya. (Zbr/Hb).
