KIMKARYAMAKMUR.COM, Pragaan – Kita tahu bahwa erupsi Semeru terjadi Sabtu (4/12/2021) lalu, mengeluarkan awan panas dan guguran material. Ratusan personel gabungan telah turun ke lapangan. Jumlah korban korban jiwa hingga Rabu malam tadi sebanyak 39 orang. Warga yang mengungsi berjumlah 4.250 orang, yang tersebar di Kabupaten Lumajang dan hanya ada 1 titik, masing-masing di Kabupaten Malang dan Blitar.
Data dari BNPB menyebutkan erupsi mengakibatkan 2.970 unit rumah ikut terdampak. Bangunan terdampak lainnya berupa fasilitas pendidikan 38 unit dan jembatan terputus (Gladak Perak) 1 unit.
Menyadari banyak korban dan harta benda yang membutuhkan aksi kemanusiaan, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kecamatan Pragaan dan Desa sepakat mengalihkan hasil jimpitan bulanan yang biasa diberikan ke bantuan sosial masyarakat dialihkan untuk korban erupsi gunung Semeru.
Setelah dihitung hasil jimpitan PKK lumayan banyak sebesar Rp. 500.000: (lima ratus ribu rupiah).
“Yang penting partisipasinya, seikhlasnya, semampunya. Bukan soal nominal tapi soal arti dari sebuah kasih sayang,” ujar Ibu Ketua TP-PKK Kecamatan Pragaan Gita Sri Wahyuni mendorong semangat berdonasi, pada hari Kamis (09/12/2021). (Zbr/@wi).