KIMKARYAMAKMUR.COM, Sumenep – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sumenep mengadakan bimbingan teknis (Bimtek) untuk pegiat Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Kabupaten Sumenep yang di pusatkan di Aula Diskominfo Setempat, Kamis (18/11/2021).
Bimtek kali ini mengangkat tema “Penguatan Standarisasi Jurnalistik di Era Tranformasi Media” yang digelar dua hari yaitu hari Kamis tanggal 18 November 2021 dan Jumat 19 November 2021 dengan narasumber Ketua PWI Jawa Timur Lutfil Hakim dan Wakil Ketua PWI Jawa Timur Machmud Suhermono.
Sementara Lima orang Perwakilan yang diutus Kim Karya Makmur Desa Aeng Panas Kecamatan Pragaan pada Bimtek tersebut ialah ; Ketua KIM Badrul Subakih , dan Anggota KIM Moh. Habibullah, Nawawi, Tolik Fuadi, dan Ahmad Hafidz.
Ferdiansyah Tetrajaya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kabupaten Sumenep dalam sambutannya menyampaikan agar Kim menjadi pelopor informasi.
“Saya berharap, Kim (Kelompok Informasi Masyarakat) ini dapat menjadi pelopor informasi, serta menjadi agen, agar informasi yang sampai kepada masyarakat benar-benar utuh, tidak dipelesetkan atau yang kita kenal hoax.”ungkapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Kim harus mampu memfilter informasi, serta mampu menyeimbangkannya.
“Di masa pandemi ini, informasi tentang Covid bermacam-macam, mulai dari statistik Covid, seputar vaksin dll. Dan orang yang tidak memiliki keahlian serta kemampuan dalam menyampaikan informasi seputar Covid kepada masyarakat, maka seakan akan informasi itu tidak berguna, oleh sebab itu. Kim harus mampu memfilter, dan mampu menyeimbangkan informasi-informasi yang berkembang dimasyarakat.” tambahnya.
Menurutnya, Diskominfo tidak hanya menyampaikan informasi tentang Covid saja melainkan informasi yang lain yang bermanfaat.
“Dinas komunikasi dan informatika, tidak hanya informasi Covid saja, informasi apa saja asalkan benar, semisal momen hari ini deklarasi damai pilkades” ujarnya.
Pihaknya juga meminta kepada Kim untuk bersikap netral dalam menyikapi pilkades ini.
“Saya mohon dengan adanya Kim yang ada di desa ini untuk bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat. Soal pilkades biarlah berjalan dengan aturan sendirinya untuk menentukan satu pemimpin di Desa. Kim harus bersifat netral, berada di tengah, jangan sampai menyampaikan pesan atau informasi yang sifatnya mengajak untuk memilih salah satu calon, agar nanti tidak terjadi konflik.” Harapnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya ia menyampaikan bahwa Kim tidak hanya fokus pada informasi saja, akan tetapi harus bisa memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.
“Jangan hanya informasi saja, tapi harus bisa memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, misalkan dalam rangka pemulihan ekonomi, banyak peran yang harus diambil oleh teman-teman Kim, saya ambil contoh; seperti Kim Gili Genting yang saat ini bisa menanam padi dengan menggunakan polybag, dan ini berhasil, dan bisa dikembangkan.” Pintanya.
Ia berharap bahwa peserta benar-benar serius mengikuti bimtek sejak hari ini sampai selesai.
“Silahkan disimak baik-baik apa yang akan disampaikan oleh bapak Machmud Sohermono secara daring, selaku Narasumber pada kesempatan kali ini, agar kalian bisa menyampaikan informasi yang benar dan profesional, dan besok ini terakhir, saya berharap kalian mengikutinya sampai selesai.”ujarnya
Acara Bimtek dibuka langsung oleh Bapak Ferdiansyah Tetrajaya, selaku Kepala Dinas Komunikasi dan Informatik dengan membaca Bismillahirrahmanirrahim, yang diikuti oleh seluruh Kim se kabupaten Sumenep. (Hfd/Bdr).
