KIMKARYAMAKMUR.COM, Sentol Daya – Hari ini Rabu (06/07/2022) Koordinator Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Bapak Ahmad Sayuti bersama petugas Paramedik Veteriner Bapak Asbari melakukan penanganan sapi dengan gejala PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) di desa Sentol Daya Kecamatan Pragaan Kabupaten Sumenep.
Sapi yang dikunjungi memiliki suhu badan tinggi sudah melebihi 41 derajat, di mulut sudah keluar air liur berlebihan (hipersalivasi), sapi tidak mau makan.
“Biasanya gejala PMK terjadi lepuh pada sekitar gusi sapi, lidah, rongga mulut, dan bibir,” jelasnya.
Gejala lainnya, kata Pak Asbari, hewan terlihat lemas, kuku terluka dan lepas, menggeretakkan gigi, menggosokkan mulut, dan suka menendangkan kaki, terjadi komplikasi berupa erosi di lidah.
Cara mengatasi selain dengan meningkatkan kebersihan kandang, suntikan anti biotik, penurun panas ditambah vitamin, juga dengan menggunakan bahan-bahan yang bersifat alami yang didapatkan dari tumbuh tumbuhan.
“Kalau jamu herbal yang dapat digunakan menggunakan kunyit temu lawak dan gula merah, diminumkan ke sapi yang kena PMK.” Jelasnya. (Zbr/Hb).
