KIMKARYAMAKMUR.COM, Pragaan Daya – Bupati Sumenep Achmad Fauzi, S.H., M.H. memanggil khusus untuk maju ke panggung tiga orang penerima bantuan pengentasan kemiskinan ekstrem di desa Pragaan Daya Kecamatan Pragaan hari Selasa (25/01/2022).
“Kami akan berbicara secara khusus dengan penerima bantuan sebanyak tiga orang, maju ke panggung” kata Bupati Sumenep.
Lalu tiga orang maju. Yang pertama Ibu Siti Sholehah, umur 26 tahun. Ditanya Bupati apa yang diharapkan dari Pemerintah Daerah, ibu muda ini berharap agar pemerintah daerah semakin memperhatikan warga yang tidak mampu.
“Kami berharap Pemerintah Daerah memperhatikan warga yang tidak mampu,” ujarnya.
Bupati menjawab bahwa didepannya adalah para Kepala Dinas yang mendengar langsung permintaan warga, dan mengharap agar permohonan itu diwujudkan dalam bentuk kerja nyata yang berpihak pada keluarga miskin.
Sementara kepada warga yang mendapat bantuan Pemberian Makanan Tambahan, Bupati berharap untuk semakin meningkatkan gizi keluarga agar terbebas dari stunting.
Orang kedua yang maju ke panggung adalah Jauhari, dirinya menyampaikan terima kasih kepada Bupati Sumenep telah diberi bantuan rumah layak huni.
“Terima kasih kami sampaikan kepada bapak Bupati, kami telah diberikan rumah yang layak huni,” ujarnya.
Jauhari mengaku mempunyai dua anak laki-laki, pendidikan anak yang pertama masih menjalani kuliah di INSTIK Annuqayah, yang kedua masih kelas 6 Madrasah Ibtidaiyah.
“Semoga bantuan rumah ini bisa memberikan manfaat untuk bernaung dari panas dan hujan,” ujar Bupati.
Moh Juhri adalah orang ketiga yang maju ke panggung. Dirinya juga mengucapkan terima kasih telah mendapatkan program rumah tidak layak huni. Bantuan itu nyata manfaatnya bagi dirinya.
Bupati berharap semoga rumah yang dibangun bermanfaat tidak kehujanan, tidak kemasukan ular.
Ditanya apakah yang bersangkutan mendapat Kartu BPJS, dirinya menjawab tidak ingat, namun beliau mengaku tidak bayar kalau berobat ke Puskesmas.
“Kalau berobat tidak bayar, berarti punya Kartu BPJS,” kata Bupati sambil tersenyum.
Tak disangka, ketiganya mendapatkan hadiah khusus dari Bupati yaitu mendapatkan bantuan uang tunai masing-masing 300.000.
“Khusus kalian bertiga dapat hadiah khusus dari saya,” kata Bupati sembari meminta anak buahnya memberikan uang yang dikatakan. (Zbr/Hb).