KIMKARYAMAKMUR.COM, Aeng Panas – Begitu anda melintas di jalan raya Pamekasan Sumenep tepatnya di jalan raya Pesisir Aeng Panas Kecamatan Pragaan posisi selatan jalan anda akan menjumpai warung yang terlihat selalu ramai dipenuhi pengunjung, tidak salah lagi warung itu bernama Caffe Doraemon, milik Badan Usaha Desa (BUMDes) Permata Ibu desa Aeng Panas Kecamatan Pragaan. Sebelah Utara tempat wisata batik Tabun yang sudah terkenal, sebelah selatannya adalah hamparan laut yang mempesona.
Belum genap beroperasi satu bulan warung ini terlihat tak pernah sepi dari pelanggan, siang maupun malam warung ini ramai pengunjung.
Mereka yang datang selain ingin mencicipi cita rasa masakannya yang membuat ketagihan, juga letaknya yang sejauh mata memandang langsung bersentuhan dengan hamparan laut dan rimbun pohon mangrove yang memanja penikmatnya.
“Untuk melihat hamparan laut, tak usah jauh-jauh, cukup mampir di warung Doraemon Aeng Panas. Panorama laut dan hijau mangrove alami terlihat,” ujar Kades Aeng Panas Muhammad Romli, SE pada KIM Karya Makmur Ahad (30/01/2022).
Warung Doraemon memang menggunakan konsep makan di restoran outdoor atau ruang terbuka. Warung makan sederhana yang natural ini menggunakan sistem lesehan. Ada banyak meja dibikin lesehan, cocok untuk keluarga dan teman sejoli, juga halaman parkir yang agak luas makin memanja penggemarnya.
Pendapatan sehari dari Warung Bumdes ini bervariasi, kadang sehari antara 800.0000 sampai dengan 1.200.000.
“Kadang kalau rame sekali, pendapatan sampai 2.000.000,” ujar Ramli penuh semangat.
Menu jualan warung Doraemon milik Bumdes Permata ibu ini antara lain soto kerong pole, kaldu tak mareh kerong, kaldu tolang maranga’, rujak beras kerong, ikan goreng, ikan bakar, dan ayam goreng.
“Kalau minuman tersedia macam-macam, minuman hangat dan dingin,” ungkapnya.
Selain karena makanannya yang sedap, daya tarik lainnya dari warung milik Bumdes ini karena pelayannya yang cantik-cantik. Sejumlah gadis dan ibu-ibu muda terlihat manis, segar penuh keibuan dan ramah setiap saat datang menawarkan sajian makanan dan minuman yang dipesan oleh pengunjung. Kebetulan mayoritas pelayannya dari Tim Penggerak Pemberdayaan Keluarga (TP-PKK) desa Aeng Panas.
“Bumdes memang kerja sama dengan TP-PKK Desa membuka usaha kuliner. Nah kebetulan Pramusajinya kebanyakan dari unsur PKK Desa,” tutur Moh. Ramli Kepala Desa Aeng Panas.
Anda yang belum merasakan berbagai menu sajian makanan dan minuman di warung ini belum bisa komentar, tapi bagi mereka yang sudah pernah berkunjung akan ketagihan untuk datang lagi karena cita rasa makanannya yang gurih menggunakan resep makanan khas tradisional yang menggelitik.
“Harganya murah, rasanya kata pengunjung sih enak. Banyak yang datang lagi dan lagi. Ayo yang belum menikmati jangan biarkan penasaran.” Goda Kades Ramli sembari tersenyum. (Zbr/Bdr).