KIMKARYAMAKMUR.COM, Prenduan – Masuknya varian baru Omicron di Indonesia dan Jawa Timur menjadikan desa Prenduan terus berusaha memberikan imun pada warga desanya dengan gencar melaksanakan vaksinasi.
Ada tiga titik sasaran vaksinasi kali ini Senin (17/01/2022), yaitu; Pertama di dusun Drusah di rumah Kadus Hosni. Kedua, di dusun Ceccek bertempat di lembaga Nurul Makmur. Ketiga, di dusun Pangilen dirumah Kadus Fairusi.
Selaku Kepala Desa Eko Wahyudi, pihaknya merasa risau dengan angka kasus harian Omicron di Indonesia yang hari ini datanya telah menyentuh angka 1.054. Salah satunya juga sudah masuk di Jawa Timur.
Akibatnya, pemerintah semakin memperketat syarat aktifitas di ruang publik seiring meningkatnya kasus Omicron.
“Warga Prenduan banyak bepergian ke luar kota. Persyaratan aktifitas di ruang publik mulai ketat lagi, kecuali bagi warga yang vaksinasi dua kali dapat beraktivitas di tempat publik. Dengan vaksin ini upaya memberikan kemudahan beraktifitas juga,” ujarnya.
Seiring itu juga, beliau bersyukur bahwa kesadaran warga pada vaksinasi semakin baik.
“Sekarang masyarakat banyak yang tanya tentang vaksin baik yang dosis satu atau untuk dosis dua. Itu artinya warga makin sadar pentingnya vaksinasi,” ujarnya.
Ditanya berkaitan tujuan vaksinasi Covid-19, beliau katakan setidaknya ada empat tujuan. Pertama, mengurangi penularan. Kedua, menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat Covid-19. Ketiga, mencapai herd immunity (kekebalan kelompok) masyarakat. Keempat, melindungi masyarakat agar tetap produktif menjalankan aktifitas kerja.
“Namun demikian, meski sudah divaksin, jangan abai protokol kesehatan. Tetap jaga kesehatan dan tetap ikuti protokol kesehatan 5M, terutama jangan lepas masker dulu.” Tuturnya. (Zbr/Hb).
