KIMKARYAMAKMUR.COM, Pragaan – Menguatkan komitmen untuk menciptakan Kecamatan Pragaan yang bersih dan bebas sampah, Bu Camat Pragaan Gita Sri Wahyuni pagi tadi Ahad (20/08/2023) turun membersihkan sampah sungai Jerman yang beralamat di desa Prenduan kecamatan Pragaan. Dirinya bersama puluhan elemen lainnya seolah asyik menikmati pekerjaan bersihkan sampah yang bau dan apek ini.
Bu Gita katakan bahwa tantangan pengelolaan sampah di Pragaan ini sangatlah kompleks dan memerlukan solusi yang holistik dan komprehensif.
“Persoalan sampah bukan hanya membersihkan sungai tempat buang sampah, tapi juga berkaitan dengan perilaku masyarakat yang membuang sampah sembarangan di sungai. Ini harus dihentikan,” ungkap Bu Gita kepada KIM Karya Makmur usai kegiatan bersih bersih sampah di sungai.
Pengelolaan sampah kedepan harus berkelanjutan, harus menjadi perhatian semua elemen, termasuk kesadaran masyarakat untuk tak membuang sampah sembarangan lagi di sungai.
“Sungai kita harus jernih lagi, sehingga orang bisa ambil air atau mandi di sungai lagi. Karena kebiasaan buang sampah di sungai, sehingga sungai kita tampak kumuh,” tuturnya.
Dalam urusan persampahan, menurutnya ada UU No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah (UU 18/2008) yang menyatakan bahwa pemerintah, termasuk pemerintah kecamatan dan desa memiliki kewajiban untuk melaksanakan penyelenggaraan pengelolaan sampah yang baik.
Bersama masyarakat kita perlu mulai memikirkan penyediaan fasilitas dan infrastruktur yang memadai, termasuk di dalamnya adalah tempat pembuangan akhir (TPA), menegakkan regulasi pengelolaan sampah, melakukan sosialisasi kepada masyarakat, mengawasi dan membina pengelolaan sampah, hingga melakukan kerja sama dengan pihak lain seperti perusahaan dan ormas serta masyarakat demi pengelolaan sampah yang semakin baik.
Lebih Lanjut, Ibu Camat muda tersebut berharap pembersihan sampah harusnya menjadi kepedulian bersama untuk menjaga lingkungan, karena akan menjadi efek jangka panjang.
“Kalo kebersihan adalah sebagian dari iman, maka membuang sampah pada tempatnya dan melestarikan lingkungan adalah implementasi dari hati yang bersih, jadi bukan hanya tugas pemerintah saja , semua elemen harus punya kepedulian pada urusan sampah ini. Ayo mulai dari sekarang. Setelah dibersihkan jangan ada lagi orang buang sampah lagi di sungai.” Jelasnya. (Zbr/Hb).