Tim Fasilitasi Kecamatan Pragaan Lakukan Pembinaan Pelaksanaan APDes Aeng Panas Tahun 2022

oleh -6 Dilihat

KIMKARYAMAKMUR.COM, Aeng Panas – Tim Fasilitasi Kecamatan Pragaan hari ini Senin (29/08/2022) melaksanakan pembinaan pelaksanaan APBDes Tahun Anggaran 2022 di desa Aeng Panas kecamatan Pragaan kabupaten Sumenep. Kegiatan pembinaan bersamaan dengan pelaksanaan Musdes RKPDes (Musyawarah Desa Rencana Kerja Pemerintah Desa) desa Aeng Panas Tahun 2023. 

Tim Fasilitasi yang melihat langsung progres kemajuan SPJ APBDes dilakukan oleh Bapak M. Hidayat Kasi PMD dan Bapak Qudsi. Dengan seksama beliau memeriksa banyak berkas SPJ ADD (Alokasi Dana Desa) dan DD (Dana Desa) guna memastikan bahwa kegiatan yang direncanakan dalam APBDes telah dilaksanakan dengan baik yang ditandai dengan bukti kwitansi, nota, pajak dan gambar pendukung pada setiap item kegiatan mata anggaran APBDes 2022.
“Kami melakukan pembinaan pelaksanaan kegiatan APBDes baik di bidang pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat agar berkesesuaian dengan petunjuk teknis pelaksanaan. Sifatnya pembinaan, bukan penghakiman,” ujarnya kepada KIM Karya Makmur.
Beliau katakan bahwa tugas kecamatan dalam penyelenggaraan pemerintah desa adalah mengkoordinasikan kerja kerja pemerintah desa agar berjalan dengan baik sesuai kehendak peraturan.
Berkaitan tugas tersebut, katanya, kecamatan mempunyai peran strategis dalam pembinaan dan pengawasan Desa. Tugas itu meliputi fasilitasi, rekomendasi dan koordinasi yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan desa.
“Tugas kecamatan juga mengevaluasi dan mengkoordinasi peraturan desa, termasuk Perdes dalam pelaksanaan APBDes tahun berjalan,” jelasnya.
Qudsi, mantan Sekdes Kaduara Timur yang saat ini ditarik ke kantor kecamatan Pragaan ini mengatakan bahwa tugas kecamatan juga melakukan koordinasi pendampingan dalam penyusunan perencanaan desa, dan memastikan bahwa kerja pembangunan desa telah dilaksanakan oleh Pemerintah Desa dengan baik, dengan melibatkan seluruh komponen atau elemen masyarakat desa.
“Tentu perencanaan tersebut dengan semangat kebersamaan dan kegotongroyongan dalam mengelola sumber daya desa untuk tujuan kesejahteraan bersama.” Jelasnya. (Zbr/Hb).
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.