KIMKARYAMAKMUR.COM, Prenduan – Pengasuh Pondok Pesantren Al-Muqri Prenduan KH. Zainurrahman Hammam mempersembahkan lirik syair indah pada moment ulang tahun ke-9 Majelis Shalawat Al Banjari Nahjul Musthafa Prenduan.
Syair berbahasa Arab itu dalam penjelasan K. Zainur panggilan akrab beliau, menyinggung kata Tahniah (selamat), selamat untuk sebuah kelompok orang-orang yang memiliki kecerdasan, pandai meramu orang yang beragam dalam satu tujuan kebaikan.
“Beda isi otaknya, tapi bisa bersama-sama satu tujuan menebar kebaikan. Ini kecerdasan Nahjul Musthafa,” ujarnya Senin malam (06/12/2021) saat menjelaskan isi gubahan syair yang ditulis beliau seharian.
Beliau apresiasi kerja cerdas Nahjul Musthafa telah berjihad selama sembilan tahun memberdayakan masyarakat dengan cara anak muda, cara yang jarang digunakan kelompok lain untuk menyatukan langkah kebaikan.
“Makanya kalau mau ambil menantu, ambil saja pemuda Nahjul Musthafa. Hadrah saja dielus apalagi kamu,” jelasnya disebut gerr dan tepuk tangan pengunjung yang jumlahnya ribuan.
Angka sembilan, dalam gubahan syairnya tawasshulan pada sembilan istri baginda nabi Muhammad SAW sepeninggal nabi. Dari saking agungnya para isteri nabi yang sembilan tidak boleh diganti untuk dikawini siapapun. Istri nabi itu dalam gubahan syairnya ditambah satu Khadijatul kubro yang telah lebih awal meninggalkan baginda nabi Muhammad SAW.
Angka sembilan, juga tawasshulan kepada sembilan wali (wali songo) yang telah menyebarkan Islam di nusantara. Juga tawasshul kepada bintang sembilan simbol logo Nahdlatul Ulama yang memperlambangkan Nabi Muhammad, sahabat yang empat Abu Bakar, Umar, Utsman dan Ali, serta para imam mazhab yang empat Imam Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hambali.
Selanjutnya beliau katakan agar kita terus bergandeng tangan dengan rombongan yang menebar kebaikan termasuk Nahjul Musthafa.
“Kita tidak tahu, siapa diantara kepala dan tangan yang berharga di depan Allah SWT.
“Kita tak tahu tangan siapa yang akan menggandeng tangan kita ke sorga Allah nanti, mungkin saja tangan tangan indah rombongan Nahjul Musthafa.” Jelasnya. (Zbr/Hb).